Manfaat Outbound Activity yang Wajib Diketahui Oleh Ayah dan Bunda

Kegiatan belajar memang sangat penting bagi tumbuh kembang anak. Kecerdasan anak memang harus diasah sejak ia memasuki usia golden age, yakni sekitar 3 tahun. Pepatah mengatakan, bahwa belajar tidak memandang usia dan juga batasan waktu. Oleh karena itu, belajar sudah menjadi kewajiban bagi semua usia.

Belajar di dalam kelas atau sebuah ruangan dengan fokus pada buku pelajaran itu sudah biasa bahkan menjadi rutinitas bagi pelajar pada umumnya. Namun perlu diketahui, bahwa anak tidak hanya harus mengembangkan kemampuan akademik melalui belajar di dalam kelas saja melainkan anak juga membutuhkan kegiatan-kegiatan tertentu yang dapat mengembangkan kemampuan otaknya untuk berpikir kritis. Salah satu caranya yakni dengan kegiatan outbound.

Kegiatan outbound sudah tidak asing lagi di berbagai kalangan, mulai dari TK, SD, SMP, SMA, Perguruan tinggi, hingga pegawai kantoran juga seringkali melibatkan kegiatan outbound dalam agendanya. Tak dapat dipungkiri, outbound ternyata memiliki banyak peran positif terutama bagi anak-anak. Kegiatan outbound sangat penting untuk tumbuh kembang anak. Pentingnya outbound dapat dilihat dari beberapa manfaat yang diberikan. Berikut beberapa manfaat outbound bagi anak-anak yang wajib diketahui:

1. Meningkatkan Percaya Diri

Manfaat outbound yang pertama yakni dapat meningkatkan rasa percaya diri yang dimiliki oleh anak. Jika biasanya anak malu atau menutup diri ketika kegiatan di dalam kelas, dengan kegitan di luar ruangan ini anak dilatih untuk meluapkan segala ekspresi yang terpendam dalam dirinya. Anak yang cenderung pemalu, diharapkan dapat lebih membuka diri dengan kegiatan-kegiatan yang akan dilakukan saat outbound.

2. Melatih Motorik

Kegiatan outbound biasanya dilakukan di alam terbuka. Kegiatan ini juga sering melibatkan fisik yang dapat merangsang kemampuan-kemampuan motorik anak. Outbound biasanya memadukan gerakan berlari, memanjat, menarik, berjalan, dan lain sebagainya.

3. Menumbuhkan Rasa Cinta Alam

Sebagaimana yang telah dijabarkan di atas, bahwa outbound identik denan kegiatan di luar ruangan. Secara tidak langsung kegiatan ini juga dapat menumbuhkan rasa cinta alam. Anak akan terbiasa menjaga kebersihan lingkungan, mengingat betapa banyak manfaat yang telah alam berikan kepada kita semua.

4. Semakin Mandiri

Mungkin anak terbiasa bermanja-manja ketika di rumah. Bahkan mau makan saja minta diambilkan. Dengan kegiatan outbound ini anak akan dilatih untuk mandiri dan tidak bergantung pada orang lain. Anak-anak akan dilatih tentang sebuah kemampuan yang sebenarnya ada pada diri mereka yang harus dikembangkan oleh dirinya sendiri.

5. Banyak Teman

Kemampuan untuk bersosialisasi juga akan tumbuh dengan baik, karena bagaimanapun juga outbound sering kali melibatkan sebuah kerjasama antara anak pada sebuah team. Dengan team yang telah dibentuk, anak diharapkan mampu menyelesaikan sebuah tugas atau rintangan atau bahkan sebuah misi yang akan dilalui. Komunikasi yang baik tentunya membuat anak semakin memiliki banyak teman.

6. Kemampuan Berpikir kritis

Dalam sebuah kegiatan outbound anak seringkali diasah kemampuannya untuk berpikir kritis. Sebuah masalah biasanya diadakan sebagai tantangan yang memaksa anak untuk dapat segera berpikir dan mencari solusinya. Masalah yang diberikan biasanya berupa pertanyaan singkat yang berhubungan dengan kegiatan sehari-hari. Selain itu dapat juga berupa game yang harus dihadapi dengan cara bertindak cepat dan berani

Mengingat pentingnya outbound di atas, maka sudah sepatutnya bagi orang tua, guru, dan tenaga kependidikan lainnya untuk mengagendakan kegiatan ini. Mencari tempat outbound yang variatif dan memiliki struktur yang jelas dapat diprioritaskan untuk kedepannya, agar kegiatan ini memeberi hasil yang maksimal.