Masalah Pertumbuhan Anak-anak karena Kualitas Pendidikan

Banyak organisasi telah mengumumkan kepedulian mereka terhadap kualitas pendidikan anak desa di Indonesia. Kondisi desa yang buruk telah mempengaruhi kualitas pendidikan anak yang menetap di wilayah pedesaan. Kualitas pendidikan anak desa yang rendah, mempengaruhi perkembangan dan pertumbuhan mereka. Jika, pertumbuhan anak desa terhambat dan kualitas pendidikan mereka tidak diperbaiki, mereka bisa seterusnya hidup dalam siklus kemiskinan yang bisa dilanjutkan selama hidup mereka dan selama hidup anak-anak mereka.

Telah ditemukan bahwa ketidakhadiran para guru berdampak terhadap motivasi anak-anak untuk belajar. Penyebab utama ketidakhadiran guru adalah karena gaji yang rendah, lokasi sekolah yang tidak nyaman, dan masalah lingkungan alam. Selain masalah absensi guru, para guru juga tidak disediakan dengan pelatihan yang berkualitas untuk pekerjaan mereka di desa.

Agar anak-anak bisa memiliki nilai pendidikan yang memadai dari sekolahnya, penelitian telah menunjukkan bahwa keterampilan guru perlu ditingkatkan. Oleh karena itu, sistem manajemen dan akuntabilitas kinerja guru harus disediakan dengan cara yang lebih baik. Jika guru tidak diberi pelatihan yang cukup, pendidikan anak akan terpengaruh. Pendidikan anak tergantung kepada pelajaran yang diberi oleh guru. Insentif yang tepat untuk kerja keras guru harus tersedia.

Pendidikan adalah harapan untuk membebaskan diri sendiri dari kemiskinan. Pendidikan yang anak-anak terima harus memadai untuk perkembangan dan pertumbuhan mereka.