Cara Bijak Mengisi Masa Golden Age Anak

Masa golden age merupakan masa yang harus dilalui orang tua dan anak secara maksimal. Masa ini berada pada usia anak mulai dari 0-5 tahun. Otak anak pada usia golden age bekerja 80% secara optimal, sehingga sangat disayangkan jika pada masa ini anak hanya diberi aktivitas biasa biasa saja. Disini akan diuraikan beberapa cara bijak mengisi masa golden age anak, kita simak yuk!

Memperhatikan Motorik Halus

Bagi ayah dan bunda yang masih awam dengan kata motorik halus kini akan kita bahas bersama. Motorik halus merupakan kemampuan anak dalam mengembangkan keterampilan yang membutuhkan keluwesan, konsentrasi dan kesabaran. Motorik halus pada anak dapat meliputi aktifitas menulis, mewarnai, mengikat tali sepatu, merangkai bunga menggunting, melukis, dan lain sebgaainya. Apabila motorik halus anak bekerja secara baik, maka keterampilan dan kreatifitas anak akan bekerja lebih efektif pula.

Memperhatikan Motorik Kasar

Sebagaimana motorik halus, motorik kasar juga sangat penting bagi anak yang sedang pada masa golden age. Motorik kasar pada anak dapat berupa kemampuan berlari, melompat, memanjat pohon, bermain lempar tangkap, dan lain sebagainya yang berhubungan dengan aktifitas fisik. Kemampuan motorik kasar sangat penting untuk mengendalikan otot-otot besar pada tubuh anak.

Mengenali Kemampuan Anak

Bakat yang dimiliki anak ternyata dapat kita kenali sejak anak pada masa golden age. Anak akan lebih leluasa mengungkapkan beberapa kegiatan yang disukai dan yang tidak disukai. Hal ini akan menunjukkan kemapuan khusus yang dimili oleh anak. Misalnya pada saat anak usia golden age, tenyata anak suka mewarnai, tentunya hal ini dapat diartikan bahwa dalam perkembangannya anak akan lebih merujuk pada hal hal yang bersifat seni. Dan orang tua harus mampu mengasah kemampuan anak dalam bidang tersebut. contoh lain, misalnya pada masa golden age, anak lebih cenderung suka berlari, dan bermain di luar rangan, meskipun anda mengarahkan anak agar suka menghitung dia akan cuek dan terkesan tidak peduli karena yang lebih berkembang adalah bakatnya dalam berlari dan berman di luar ruangan. Dengan begitu anda tetap harus mendukungnya, misalnya memberi bola, agar dia lebih terasah dalam bermain bola. Pantang bagi orang tua untuk memaksakan kehendak anak pada masa golden age. Karena dengan paksaan anak tidak akan berkembang namun justru ia akan merasa stress dan tertekan.

Mengenali Gangguan Tumbuh Kembang Anak

Tidak semua anak memiliki sistem kerja otak yang bekerja sebagaimana biasanya. Namun ada beberapa anak yang mengalami gangguan-gangguan ringan pada masa golden age. Gangguan ringat pada masa itu misalnya kususahan dalam meggunakan gunting, sulitnya memegang pensil, dan kurang tepatnya menebali garis. Disini orang tua sangat  berperan penting dalam memberi perhatian khusus pada anak, agar anak dapat melalui gangguan-gangguan yang sedang dialaminya.

Memperhatikan Perkembangan Kognitif

Pada masa golden age anak akan mulai untuk menanya, mengolah, mengkategorikan ataupun mengklasifikasi sesuatu yang ia lihat. Jadi anak yang banyak tanya pada masa golden age justru anak yang tumbuh dengan baik dan normal. Pada masa golden age, rasa ingin tau pada anak sangat tinggi terutama pada apa yang ia lihat. Saat anak bertanya dari A, kemudian B, kemudian C, dan seterusnya disitu orang tua wajib menjawab terutama menjawab dengan bijak. Misalnya pada masa golden age, ada anak yang bertanya pada ibunya, “bu, mengapa bulan kok adanya malam hari?” merupakan pertanyaan nyeleneh namun wajib dijawab. Jika tidak di jawab maka orang tua akan dianggap tidak tahu dan anak pasti akan merasa kecewa. Untuk itu para orang tua harus menjawab pertanyaan anak dengan bijak. Bahkan ketika sudah dijawab pun anak akan menanyakan hal yang lain lagi. Dan itu sudah menjadi hal yang wajar dalam masa golden age.

Nah, bagaimana bunda… sudah terbayang cara mengolah dan melatih masa golden age anak? Semoga ayah dan bunda memperhatikan betul masa golden age pada anak dan dapat mengisi masa golden age anak dengan hal-hal yang mampu membuat anak berkembang dengan baik.

Azza Blog Pengajar di MI Muhammadiyah 1 Plabuhanrejo

Berbagi :